Ahli astronomi terus mengasah kemahiran mereka dan menyempurnakan teknik mereka untuk memanfaatkan teleskop mereka sepenuhnya. Ketika bintang ini meletup 10 bilion tahun yang lalu, Alam Semesta berada di awal tahun pembentukannya dan bintang-bintang dilahirkan pada kadar yang cepat.
"Pemegang rekod jarak baru ini membuka jendela ke Alam Semesta awal, yang menawarkan wawasan baru yang penting tentang bagaimana supernova ini terbentuk," kata ahli astronomi David O. Jones dari The Johns Hopkins University di Baltimore, Md., Pengarang utama di kertas sains yang memperincikan penemuan. "Pada zaman itu, kita dapat menguji teori-teori tentang seberapa dapat dipercayai ledakan ini untuk memahami evolusi Alam Semesta dan pengembangannya."
Dinamakan sebagai SN UDS10Wil (dan dijuluki SN Wilson setelah Presiden Amerika Woodrow Wilson (presiden dari 1913-1921), supernova yang jauh itu adalah sebahagian daripada program Hubble selama tiga tahun untuk meninjau supernova Type Ia yang jauh dan menentukan sama ada ia telah berubah selama 13.8 bilion bertahun-tahun sejak kelahiran alam semesta yang meletup. Sejak 2010, Projek CANDELS + CLASH Supernova telah menemui lebih daripada 100 supernova dari semua jenis yang meletup dari 2.4 hingga lebih 10 bilion tahun yang lalu.
Pemegang rekod sebelumnya untuk Type Ia diumumkan awal tahun ini, supernova yang meletup sekitar 9 bilion tahun yang lalu dan mempunyai pergeseran merah 1,7. Walaupun SN Wilson hanya 4 persen lebih jauh dari pemegang rekod sebelumnya, ia mendorong sekitar 350 juta tahun lebih jauh ke masa lalu.
Supernova yang paling jauh yang pernah ada adalah sepasang supernova super bercahaya, pada pergeseran merah 2.05 dan 3.90, yang diumumkan pada bulan November 2012. Baca mengenai penemuan itu di sini.
Ahli astronomi memanfaatkan ketajaman dan fleksibiliti Hubble's Wide Field Camera 3 untuk mencari supernova dalam cahaya inframerah dekat dan mengesahkan jarak mereka dengan spektroskopi. Sinar terang ini dihargai oleh ahli astronomi kerana dapat digunakan sebagai tolok ukur untuk mengukur jarak kosmik, sehingga menghasilkan petunjuk tentang sifat tenaga gelap, kekuatan misterius yang mempercepat kadar pengembangan Alam Semesta.
Selain itu, mencari supernova jauh menyediakan kaedah yang kuat untuk mengukur pengembangan mempercepat alam semesta.
"Supernova Type Ia memberi kita tolok ukur yang paling tepat yang pernah dibina, tetapi kami tidak pasti sama ada ia selalu mengukur ukuran tepat," kata ahli pasukan Steve Rodney dari Universiti Johns Hopkins. "Semakin kita memahami supernova ini, semakin tepat ukuran kosmik kita."
Baca makalah pasukan: Penemuan Jenis Supernova Ia yang Dikenal Paling Jauh di Redshift 1.914
Sumber: NASA, ESA