Kapsyen: Asteroid atau penggalak roket? 2010 AL30 sebagai gambar dari jarak jauh dari Australia pada Januari. Kredit: Ernesto Guido & Giovanni Sostero, Remanzacco Observatory.
Objek yang tidak biasa akan membuat jarak dekat Bumi pada hari Rabu, hanya dalam jarak 128.000 km (sekitar 80.000 batu), atau pada jarak sekitar tiga kali kurang dari orbit bulan. Objek itu, yang diberi nama 2010 AL30, panjangnya sekitar 10-15 meter, dan pengamat asteroid mengatakan tidak ada kemungkinan ia akan melanda planet ini. Tetapi adakah ini asteroid atau mungkin sekeping sampah ruang, seperti penggalak roket yang habis?
KEMASKINI: Laman web Dinamika Sistem Suria sekarang mengatakan objek itu adalah asteroid jenis Apollo, yang merupakan asteroid Dekat Bumi yang mempunyai orbit yang melintasi orbit Bumi dan melewati kira-kira 1 AU atau kurang dari Bumi.
Menurut ahli astronomi Itali, Ernesto Guido dan Giovanni Sostero dari Remanzacco Observatory, yang mengambil gambar ini (di atas) tahun 2010 AL30, ia mempunyai tempoh orbit hampir tepat satu tahun dan mungkin merupakan objek buatan manusia.
Walau bagaimanapun, Alan Harris, penyelidik kanan di Institut Sains Angkasa mengatakan bahawa objek itu mempunyai orbit penyeberangan Bumi biasa.
"Tidak mungkin buatan, orbitnya tidak menyerupai lintasan kapal angkasa yang berguna, dan kecepatan pertemuannya dengan Bumi tidak terlalu rendah," katanya.
Objek tersebut membuat pendekatan terdekatnya pada pukul 12:48 GMT pada hari Rabu, dan para astronom amatur digalakkan untuk memperhatikan 2010 AL30 sebagai bintang berukuran 14 pada rasi bintang Orion, Taurus, dan Pisces. Lihat di sini untuk mendapatkan ephemeris objek dari laman web Solar System Dynamics.
Beberapa pemerhati, termasuk Radar Goldstone akan memerhatikan NEO 2010 AL30 semasa terbang di Bumi. Selepas flyby jarak dekat 13 Januari, ia akan terlalu dekat dengan Matahari untuk diperhatikan.
Sumber: Balai Cerap Remanzacco, Spaceweather.com